okay karena gue gak tau ya harus ngepost apa disini. akhirnya gue pilih buat ngepost tentang kegitan baru gue. ini olahraga yang paling menarik yang pernah gue liat yaitu anggar.
pada banyak yang belom tau juga kan apa itu 'anggar' ? kenapa gue bilang gitu? emang kenyataan. setiap gue pulang malem dan ditanya abis dari mana, gue jawab "abis anggar" dan sebagian dari mereka yang nanya, nanya lagi ke gue "anggar itu apa?" dan saat mereka nanya terus terang gue sedih /okelebay. dari hasil gue ubek ubek google barusan, gue ngambil sampe lengkap nih walaupun gak lengkap-lengkap amat/? kebanyakan sih dari wikipedia hehe ok check this out
Anggar adalah seni budaya olahraga ketangkasan dengan senjata yang menekankan pada teknik kemampuan seperti memotong, menusuk atau menangkis senjata lawan dengan menggunakan keterampilan dalam memanfaatkan kelincahan tangan. Dalam artian lebih spesifik, anggaran adalah satu satu cabang olahraga yang diajarkan di sekolah-sekolah eropa pada masa lalu dalam melatih keahlian dalam menggunakan senjata tajam yang akhirnya menjadi salah satu olahraga resmi di olimpiade.
Etimologi kata "anggar" dalam bahasa Indonesia berasal dari Bahasa
Perancis "en garde", artinya dalam Bahasa Indonesia berarti "bersiap".
Kata "en garde" digunakan sebelum permainan anggar dimulai, untuk
memberi perintah "bersiap" kepada pemain. Dalam bahasa Perancis sendiri
anggar disebut sebagai escrime. Walaupun kita menganggap anggar
sebagai permainan yang menghibur, sebagai senjata, sebagai sarana
pendidikan atau pun olahraga, ternyata anggar mempunyai perjalanan
sejarah yang cukup panjang. Kemampuan teknis,
catatan pencapaian yang cukup panjang, di luar hal-hal tersebut
adalah nilai-nilai yang terkandung dalam permainan anggar sendiri
hingga kini masih diajarkan melalui praktik olahraga itu sendiri.
Jika sejarah
mengenai anggar ditelusuri, kita akan mengacu pada penggunaan pedang.
Sejak dahulu kala, pedang diciptakan sebagai alat untuk melindungi diri.
Manusia menggunakan kekuatan dan ketangkasannya, memilih bahan dan
alat, meningkatkan ketrampilannya dengan menggunakan kepandaiannya.
Semua itu merupakan latar belakang permainan anggar.
Anggar merupakan salah satu dari sedikit olahraga yang mengakui
profesionalisme sebelum tahun 1980an. Bahkan pada peraturan - peraturan
awal Olimpiade yang ditulis oleh Barron Pierre De Coubertin
(presiden kedua dari International Olympic Committee), dengan jelas
menyatakan bahwa
pemain anggar profesional yang disebut dengan Masters diperbolehkan untuk ikut bertanding.
Anggar dipertandingkan pada ajang olimpiade
untuk pertama kalinya pada tahun 1896. Merupakan salah satu dari
sedikit cabang olahraga yang menjadi program tetap dalam pelaksanaan olimpiade.
anggar dibagi tiga nomor pada saat lomba yaitu menurut jenis pedangnya:
Pakaian yang digunakan pada saat bermain anggar:
pembagian posisi tubuh pemain anggar yaitu 'Line'
okay mungkin segitu cukup ya penjelasan anggarnya. kurang lebihnya saya minta maaf. terimakasih :)
- Floret (foil): Pedang yang berbentuk langsing, lentur dan ringan, ujungnya datar atau bulat, tumpul dan berpegas. Bila ditusukkan dapat naik/turun, beratny 500 gram (5ons). Pelindung tangan yang terdapat pada floret lebih kecil dibandingkan dengan Degen dan Sabel. Ujungnya untuk menusuk dan bagian bawah pedang untuk menangkis dan menekan.(Sasaran foil menurut standar internasional, yaitu torso dan bagian bawah pelindung muka 1,5-2 cm di bawah dagu).
- Sabel (sabre): Pedang yang berbentuk segitiga dan sudutnya tidak tajam, seperti parang kecil, semakin keatas semakin pipih dan ujungnya ditekuk hingga tidak meruncing, beratnya 500 gram. Pelindungan penuh menutupi tangan sampai pangkal tangkai. Bagian atas pedang untuk memarang dan bagian bawah untuk menangkis, serta ujungnya untuk menusuk.
- Degen (epée): Pedang berbentuk segitiga dan berparit, pada pangkalnya tebal dan samping keujung kecil, agak kaku. Ujungnya datar dan berpegas dengan pelindung tangan besar, beratnya 750-770 gram. Bagian bawah pedang untuk menangkis dan ujungnya untuk menusuk.
Cara bermain anggar:
Tiga jenis senjata yang digunakan cabang anggar dalam ajang Olimpiade:
foil, epee dan sabre. Dimainkan di arena seluas 14×1,5 meter. Dilengkapi
dengan kabel dan kostum khusus, para pemain dihubungkan dengan sistem
penilaian elektronik yang akan bereaksi jika terkena tusukan. Dalam
setiap pertandingan digunakan sistem eleminasi langsung. Sebuah tim akan
terdiri dari 3 pemain dan masing - masing akan berduel dengan anggota
tim lawan.
Wasit pada anggar:
Setiap wasit yang memimpin pertandingan, dapat menjatuhkan sanksi
(hukuman) pada atlet, apabila melakukan pelanggaran yang ditentukan.
Pelanggaran pertama, wasit mengeluarkan kartu kuning. Pelanggaran kedua,
wasit mengeluarkan kartu merah. Pelanggaran ketiga, wasit mengeluarkan
kartu hitam, (pelanggaran berat, atlet diskor dari pertandingan).
Pakaian yang digunakan pada saat bermain anggar:
- Masker (Pelindung Muka).
- Sarung Tangan.
- Baju Jaket terbuat dari bahan yang kuat dan berwarna putih.
- Untuk pemain sabre atau foil, baju pemain terbuat dari metal.
pembagian posisi tubuh pemain anggar yaitu 'Line'
okay mungkin segitu cukup ya penjelasan anggarnya. kurang lebihnya saya minta maaf. terimakasih :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar